MERAUKE,ARAFURA-Disambut ribuan warga masyarakat Kawasan Papua Selatan dari berbagai etnis dengan arak-arakan sejak kedatangannya di Bandara Mopah yang dilanjutkan misa syukur di Patung Hati Kudus Yesus. Kemudian puncaknya acara syukuran atas Peresmian Propinsi Papua Selatan dan kehadiran Penjabat Gubernur Provinsi Papua Selatan bersama Sekda bertempat di Lapangan Kapsul Waktu Merauke, Pada Jumat (18/11).
Hal menarik dalam rasa syukur itu ketika Penjabat Gubernur Provinsi Papua Selatan DR.Ir.Apolo Safanpo, ST,MT memaparkan sekilas atas tugas dan tanggungjawabnya. Menurutnya ada 4 hal utama yang akan dilakukannya bersama Sekda dalam mengemban amanah pemerintah pusat atas lahirnya Provinsi Papua Selatan sesuai amar UU Nomor 14 Tahun 2022 tentang Pembentukan Provinsi Papua Selatan.
Dikatakan DR.Apolo (sapaan akrabnya) bahwa tugas itu pertama menyiapkan struktur organisasi, kedua menyiapkan infrastruktur sarana prasarana untuk menjalankan rode pemerintahan provinsi, ketiga adalah membentuk DPRD Provinsi Papua Selatan dan tugas keempat adalah mempersiapkan pemelihan gubernur defenitif untuk Provinsi Papua Selatan. Sebab pemerintahan dalam berbagai jenjang mulai dari pusat, provinsi dan kabupaten/kota terdiri dari lima unsur.
Masih menurutnya, lima unsur dimaksud adalah kepala daerah dalam kontek Papua Selatan yakni gubernur itu diibaratkan kepala, lalu Sekda diibaratkan leher. Dan ada tiga unsur lainnya seperti operasional manajemen fungsinya diibaratkan kaki, keempat adalah handling manajemen dengan fungsi suportif diibaratkan sebagai tangan dan terakhir atau kelima adalah staf diibaratkan bodi pada tubuh manusia. Maka hingga saat ini Provinsi Papua Selatan baru memiliki dua unsur yaitu kepala dan leher. Dan tentunya kepala dan leher belum bisa menjalankan pemerintahan, sebab membutuhkan kaki. Oleh karena itu dalam waktu dekat pihaknya akan membentuk OPD (organisasi perangkat daerah) yang dibutuhkan untuk menjalankan pemerintahan.
Dan tentunya OPD-OPD yang dibutuhkan bersama seluruh handling manajemen beserta stafnya juga akan berasal dari empat usur. Pertama adalah unsur yang berasal dari pelimpahan ASN dari provinsi induk yang memekarkan daerah otonom baru (DOB). Kedua adalah pelimpahan dari kabupaten dan kota dalam satu cakupan dengan wilayah provinsi baru. Dan ketiga adalah pelimpahan dari kementrian dan Lembaga dan keempat atau terakhir adalah usul personalitas dari pemerintahan di berbagai jenjang baik kabupaten atau provinsi di wilayah-wilayah yang lain.
“Oleh karena itu dalam waktu dekat kita akan segera berkoordinasi dengan para bupati di empat kabupaten untuk kita sama-sama membentuk operasional manajemen perangkat daerah. Supaya pemerintahan bisa segera dijalankan,”ungkap Pj Gubenrur disambut tepukan riuh warga.
Masih dikatakan, pihaknya sudah menyusun Peraturan Gubernur sekitar 66 Pergub dan ada 33 untuk Provinsi Papua Selatan yang nantinya menjadi acuan normative bagi pemerintahan Provinsi Papua Selatan untuk melaksanakan tugas-tugas persiapan sampai dengan hadirnya gubernur defenitif. Dimana salah satunya direncanakan pada akhir Bulan November ini pihaknya akan membentuk panitia seleksi anggota MRP Provinsi Papua Selatan, dan juga panitia seleksi untuk mengangkat anggota DPR Provinsi Papua Selatan yang ditetapkan melalui mekanisme pengangkatan. Demikian halnya juga panitia seleksi untuk keanggotaan DPR Kabupaten yang ditetapkan melalui mekanisme pengangkatan. Tentunya dengan harapan akan dilantik bersama-sama dengan anggota DPR PPS yang ditetapkan melalui mekanisme pemilihan umum.
“Mari kita bersama-sama Bersatu. Bersama-sama saling mendukung, dan saling membantu dalam persiapan Provinsi Papua Selatan untuk menjadi provinsi defenitif. Orang bijak selalu berkata bahwa kehadiran kita harus selalu seperti bayi yang baru lahir dan orang yang baru meninggal. Bayi yang baru lahir itu Ketika lahir hanya dirinya yang menangis, sementara semua orang yang ada disekelilingnya tersenyum dan tertawa dalam kebahagiaan. Tangis bayi menjadi kebahagiaan bagi orang lain. Sebaliknya pada dia meninggal maka semua orang yang hadir disekelilingnya bersedih dalam tangisan dan hanya dia yang tertidur dengan senyuman. Semoga kehadiran kita selalu menjadi berkat bagi masyarakat di Provinsi Papua Selatan,”Papar Pj Gub disambut tepukan riuh warga.
Terakhir dari sambutan Pj Gubernur Provinsi Papua Selatan DR.Ir. Apolo Safanpo,ST,MT, bahwa tujuan pembangunan diberbagai sector hanya satu yakni mencapai masyarakat yang sejahtera. Untuk mencapai hal itu maka perlu dilakukan pembangunan di berbagai sektor. Bidang Pendidikan mengerjakan apa dibidang Pendidikan, pertanian mengerjakan hal apa dibidang pertanian, perikanan mengerjakan apa dan seterusnya. Sehingga dalam rentang waktu tertentu dalam pelaksanaan pembangunan maka ada evaluasi. Bahwa tujuan kesejahteraan yang ingin kita capai apakah sudah semakin dekat ataukah semakin jauh. Oleh karena itu evaluasi dalam pelaksanaan pemerintahan dibutuhkan untuk mengetahui capaian kinerja, capaian karya-karya yang kita dilakukan pada posisi dimana kita berada. (FELIX)