MERAUKE,ARAFURA,-“Setiap elemen masyarakat dapat menyampaikan aspirasi dan kami akan menampung aspirasi tersebut untuk disampaikan kepada Bapak Menteri. Atas nama pemerintah dan masyarakat kami menerima aspirasi yang disampaikan dan semua masih dalam tahap proses di kementerian,”demikian diungkapkan Pj.Gubernur Provinsi Papua Selatan, Apolo Safanpo saat menerima kedatangan sejumlah warga perwakilan 7 suku besar yaitu Asmat, Malind, Yaghai, Wiyagar, Auyu, Muyu dan Wambon untuk menyampaikan aspirasi di Gedung Negara, Rabu (6/9).
Gubernur menegaskan, pernyataan sikap yang telah disampaikan diharapkan dapat menjadi pertimbangan di pihak kementerian. Seluruh aspirasi yang disampaikan oleh kelompok masyarakat pada waktu-waktu sebelumnya juga sudah dilanjutkan ke kementerian dan saat ini terus ditelaah dan tengah memasuki proses profiling. Sekali lagi ia menyampaikan terima kasih atas masukan dan aspirasi yang disampaikan dan segera menindak lanjutinya.
Perlu diketahui, sore kemarin perwakilan 7 suku secara khusus bertemu gubernur untuk menyampaikan aspirasi dengan menitikberatkan pada dua poin penting terkait dengan pengesahan dan pelantikan anggota MRP. Pernyataan sikap dibacakan oleh Wilhelmus S. Gebze selaku Ketua Adat Wasur dimana perwakilan 7 suku meminta Pj.Gubernur Provinsi Papua Selatan dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia untuk segera mengesahkan dan melantik anggota MRP terpilih periode 2023-2028 dan bagi pihak-pihak yang merasa dirugikan dalam proses seleksi dipersilahkan menempuh jalur hukum sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.(iis)