Sukacita Warga Sambut Kedatangan AKBP Untung Sangaji

  • Bagikan

MERAUKE,ARAFURA,-Ada hal yang tak biasa, Jumat (28/4) Mantan Kapolres Merauke, AKBP Ir.Untung Sangaji, MH terlihat bersama dengan sejumlah warga Suku Asmat berada di atas mobil pick up yang sama usai beliau dijemput saat tiba di Kabupaten Merauke. Ternyata Untung Sangaji tengah mengantarkan warga yang merupakan binaan pelatihan home industrinya itu pulang ke rumah setelah bersilaturahmi dan makan bersama di salah satu rumah makan.

Tanpa rasa sungkan, polisi yang rendah hati itu duduk bersama warga di atas mobil sambil berbincang-bincang tentang perkembangan yang ada khususnya konsistensi dari warga yang sudah ia latih secara rutin saat masih menjabat Kapolres Merauke. Kembali mengunjungi daerah tempat ia bertugas dulu, Untung Sangaji disambut dengan penuh sukacita oleh warga. Tiba di Bandara Mopah, polisi yang dikenal dekat dengan masyarakat itu langsung dipeluk oleh warga yang tinggal di kawasan pelabuhan Merauke atau di belakang pintu air.

Sejak pagi sejumlah warga telah menunggu kedatangan Untung Sangaji yang memang sangat mereka rindukan itu. Sejak dimutasi beberapa waktu lalu, Untung Sangaji memang tidak bisa sesering mungkin menyambangi warga namun di sela-sela kunjungannya kali ini, ia berupaya menyempatkan waktu untuk bertemu dan bersilaturahmi kembali. Suasana haru begitu terasa saat warga menyambut polisi yang juga dikenal baik oleh masyarakat Aceh Utara itu.

Mata Untung Sangaji terlihat berkaca-kaca karena rasa haru dan bahagia bercampur menjadi satu. Dengan ramah ia menyapa warga yang menjemputnya dan menanyakan kabar mereka. Ia juga terlihat mencium kepala seorang anak kecil yang ikut ke bandara bersama sang ibu. Tidak hanya itu, Untung Sangaji masih setia dengan kebiasaannya dimana setiap kali bertemu petugas kebersihan atau porter bandara, ia selalu mengajak mereka untuk makan di kantin sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan.

Pagi itu hal yang sama kembali ia lakukan, tidak heran jika kehadirannya selalu disambut dengan sangat baik dan ia semakin dikenal banyak orang. Bruno Meme salah satu warga Asmat kepada ARAFURA News mengemukakan rasa bahagianya karena bisa bertemu kembali dengan pria yang juga mantan Kapolres Aceh Utara itu. Bahkan ia dan warga lainnya menyebut Untung Sangaji sebagai ‘bapak’ mereka karena telah memperhatikan dan begitu peduli kepada warga. “Terus terang kami merasa kehilangan setelah Pak Untung pindah karena selama menjadi Kapolres beliau sangat memperhatikan kami dan sering membantu jika kami dilanda kesulitan.

Dalam kurun waktu tertentu beliau pasti memberikan bantuan karena warga yang tinggal di belakang pintu air memang masih hidup dalam keterbatasan. Pak Untung adalah bapak kami yang terbaik, oleh sebab itu kedatangan beliau benar-benar membuat kami bahagia,”tukasnya. Hal yang sama juga diungkapkan Mama Juliana yang tidak dapat menyembunyikan perasaan bahagianya dapat bertemu Untung Sangaji. “Saya bersama mama-mama yang lain sangat senang ketika tahu bapak mau datang karena kami semua rindu bapak.

Saya merasa terbantu dengan kebaikan bapak, termasuk pelatihan membuat minyak goreng yang diberikan karena sudah menambah ketrampilan dan penghasilan untuk makan sehari-hari,”jelasnya. Demikian pula halnya dengan Mama Erna dan Mama Theresia yang begitu bersuka cita dengan kedatangan Untung Sangaji, apalagi mereka bisa menjemput secara langsung begitu di bandara. Awalnya yang akan menjemput hanya beberapa orang saja tetapi jumlahnya semakin bertambah karena mama-mama yang lain juga tidak ingin ketinggalan bertemu Untung Sangaji.

Di hadapan warga Untung Sangaji mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan dan antusiasme warga terhadap dirinya. Momen kali ini menjadi momen yang berharga baginya karena dapat menjalin kembali tali silaturahmi bersama warga binaan yang sudah ia anggap seperti keluarga sendiri. Ia meminta warga untuk menjalani hidup dengan baik dan tetap bersabar hingga nanti mencapai hasil yang lebih baik untuk masa depan.

Ia juga meminta warga senantiasa menjaga pola hidup sehat, ikut menjaga kamtibmas serta tidak mengkonsumsi miras agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. “Bahagia rasanya bisa berkumpul bersama mereka dan makan bersama. Apalagi mereka belum pernah diajak makan di rumah makan seperti itu dan bisa menikmati menu yang menurut mereka istimewa. Ya, mau bagaimana lagi karena untuk makan sehari-hari saja mereka susah,”tukas Untung Sangaji saat ditemui ARAFURA News.
Mengakhiri kegiatannya pagi itu, Untung Sangaji ikut mengantarkan warga pulang dengan menumpang di mobil yang sama dan meninjau kediaman mereka di kawasan pintu air. Ia melihat langsung kondisi rumah warga yang menurutnya sangat membutuhkan perhatian, terutama hunian yang layak. Warga begitu antusias saat mengetahui siapa yang turun dari pick up dan berbondong-bondong mengikuti Untung Sangaji dari belakang.

Tidak hanya orang dewasa, remaja dan anak-anak juga tidak kalah antusias. Untung Sangaji sempat menyapa beberapa buruh pelabuhan yang ditemui saat melewati Pelabuhan Merauke dan menyapa mereka dengan ramah. Bahkan ia membelikan makanan dan menawarkan langsung dengan tangannya sendiri. Benar-benar suasana yang penuh dengan kekeluargaan ditunjukkan oleh seorang Untung Sangaji, sama dengan yang ia lakukan saat menjadi Kapolres. Ya, tidak ada yang berubah dari sosoknya, semua masih sama seperti dulu dimana jarak tidak menjadi penghalang bagi polisi yang satu ini untuk senantiasa dekat dengan masyarakat. (iis)

  • Bagikan