MERAUKE,ARAFURA,-Purnomo S. Raharjo selaku Ketua Umum DPP Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI) meminta agar ketua dan pengurus KOSTI Papua Selatan yang telah dilantik dapat bersinergi dengan pemerintah setempat. Khususnya dalam mendukung berbagai kegiatan yang bersifat sosial seperti yang telah dilakukan oleh KOSTI selama ini. “KOSTI lahir 9 Februari 2008 pada kongres pertama di Bogor. Sebelumnya banyak komunitas sepeda dari berbagai daerah yang akhirnya sepakat untuk bertemu dalam sebuah kongres dan membentuk KOSTI, “tukasnya usai mengukuhkan pengurus KOSTI Papua Selatan periode 2023-2027 di gedung Kanol Sai, Sabtu (13/7).
Ia juga menegaskan agar pengurus dapat segera melakukan pendataan jumlah komunitas sepeda yang ada di Papua Selatan dan tetap konsisten dengan melaksanakan program-program yang diusung. Menjadi PR bagi pengurus untuk mengejar sejumlah poin penting yang perlu direalisasikan, termasuk ketersediaan sekretariat. Dijelaskan, KOSTI juga menjadi anggota komunitas sepeda tua di kancah internasional yang berpusat di Perancis. Di dalamnya tergabung sekitar 40 negara dan rutin dilaksanakan kongres-kongres.
Sementara itu Pj. Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo menyambut positif kehadiran KOSTI di Provinsi Papua Selatan dan berharap KOSTI semakin maju, berkembang serta dapat berkontribusi dalam mendukung pembangunan daerah. Apolo meminta pengurus untuk bersama-sama membangun Papua Selatan karena peran serta seluruh elemen sangat dibutuhkan. “KOSTI diharapkan dapat berkontribusi untuk mendukung kesuksesan pembangunan dan juga persatuan kesatuan di daerah ini. Mari kita bersama-sama menjaga persatuan negara kita terutama di Provinsi Papua Selatan tercinta,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama Warto selaku Ketua KOSTI Provinsi Papua Selatan mengemukakan bahwa kehadiran KOSTI di Papua Selatan memiliki arti penting mengingat sepeda tua merupakan benda bersejarah dan tidak mudah mendapatkan nya di toko. Pasca KOSTI resmi terbentuk di provinsi baru ini maka akan berperan aktif dalam mensukseskan momen-momen penting daerah termasuk kegiatan yang bersifat sosial. Ia tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada Pj. Gubernur yang telah memberikan dukungan terhadap keberadaan komunitas ini di Papua Selatan.(iis)
