MERAUKE, ARAFURA,-Seperti yang diketahui, momen Pilkada juga turut melibatkan kalangan pemuda dimana mereka akan menyalurkan hak pilih pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati pada 27 November mendatang. Tidak ketinggalan para pemuda yang ada di wilayah Papua Selatan dimana mereka akan ikut memilih gubernur dan wakil gubernur Provinsi Papua Selatan serta bupati dan wakil bupati Merauke.
Terkait dengan hal tersebut, Pj. Sekda Provinsi Papua Selatan, Drs. Maddaremmeng, M.Si mengemukakan bahwa perbedaan pilihan dalam Pilkada adalah hal yang biasa. Namun para pemuda khususnya yang ada di wilayah selatan Papua dihimbau untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan sehingga perbedaan pilihan tidak sampai mengakibatkan perpecahan.
“Beda pilihan itu hal biasa, akan tetapi harus tetap bersatu. Sebab kita ini satu bangsa, satu bahasa dan satu negara, jadi jangan sampai terpecah belah hanya karena perbedaan pilihan,”terang sekda kepada wartawan usai upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 96 di lapangan Kodim 1707/Merauke, Senin (28/10). Ia juga mengharapkan, melalui peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini, para pemuda dapat melihat dari perspektif masing-masing siapa figur yang terbaik untuk dipilih sebagai pemimpin daerah. Saat ini peran pemuda dalam mengisi kemerdekaan sangat penting pasca Sumpah Pemuda diikrarkan. Oleh sebab itu pemuda dihimbau untuk lebih giat dalam mengisi kemerdekaan.(iis)