ACEH UTARA, ARAFURA, -Sepertinya biasa Untung Sangaji, Kapolres Aceh Utara masa jabatan 2016-2018 dan Kapolres Merauke masa jabatan 2020-2022 menjalankan aktivitasnya berkeliling Aceh Utara hingga ke pelosok kampung untuk bertemu warga, bersilaturahmi dan berdiskusi tentang berbagai hal demi perkembangan daerah dan kehidupan masyarakat yang lebih baik. Selama dalam perjalanan, baik sebelum maupun usai kegiatan, Untung tidak pernah berhenti mengamati kondisi yang ada.
Matanya jeli melihat situasi di sekitar termasuk wilayah dan lingkungan yang dilalui sepanjang perjalanan. Sesekali ia berhenti dan turun dari mobil yang ditumpangi untuk melihat lebih dekat kondisi sekitar atau sekedar menyapa warga. Jika melihat sesuatu yang penting dan perlu penanganan serius maka akan menjadi fokus perhatiannya ke depan.
Seperti halnya ketika ia melalui salah satu jalan di Kecamatan Nibong belum lama ini, ia tidak bisa melepaskan pandangannya pada tumpukan sampah yang berserakan di pinggir jalan. Jumlahnya cukup banyak dan dibiarkan menumpuk begitu saja sehingga menyebabkan aroma tak sedap serta mengganggu keindahan kota.
Kawasan tersebut menjadi kotor sehingga dirinya yang memang sangat mencintai kebersihan langsung bereaksi. Ia akan berupaya mencari solusi untuk menangani sampah tersebut sehingga tidak lagi dibuang sembarangan dan lingkungan juga semakin bersih. Ia memandang perlu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya.
Kepada ARAFURA News via telepon, Sabtu (20/1), pria yang juga menyandang gelar insinyur ini mengaku bahwa dirinya telah memulai penanganan sampah di salah satu kawasan perkotaan dengan mempekerjakan seorang warga yang ia gaji secara khusus untuk mengangkut sampah. Untung berharap langkah tersebut dapat mengurangi tumpukan sampah dan lingkungan menjadi bersih dan rapih. Warga yang ia pekerjakan juga mendapat manfaat karena memperoleh penghasilan atas dedikasinya membantu mengangkut sampah milik warga. “Semoga permasalahan sampah ini bisa selesai, ada tempat khusus untuk menampung sehingga tidak dibuang sembarangan,”tukas Untung.(iis)