MERAUKE,ARAFURA,- Kerap berhubungan dengan media massa dan diliput wartawan, tentunya Dr.Ir.Apolo Safanpo, ST, MT selaku Pj.Gubernur Provinsi Papua Selatan mempunyai kesan tersendiri terhadap media, terlebih setelah dirinya diamanahkan memimpin Provinsi Papua Selatan. Pria yang satu ini dikenal dengan dekat media dan tidak pernah menolak jika hendak diliput atau diwawancara. Sikapnya yang humble dan rendah hati tentunya menjadi poin penting bagi kedua belah pihak, baik narasumber maupun wartawan sehingga tercipta hubungan yang harmonis dan komunikasi yang baik.
“Saya lihat media yang selama ini melakukan peliputan dimanapun, termasuk di selatan Papua sudah melakukan tugas dengan baik dan transparan. Media mampu menyajikan informasi dan berita apa adanya. Hanya saja perlu diperhatikan terkait dengan sumber yang memberikan informasi dalam pemberitaan tersebut, terkait dengan statement serta narasi kepada publik,”jelas gubernur kepada ARAFURA News di ruang kerjanya, Sabtu (2/9).
Ia menjelaskan, para pemimpin, para pejabat dan narator ketika hendak menyampaikan informasi kepada publik harus mempertimbangkan dengan bijak, apa saja yang bisa menjadi konsumsi publik dan hal apa saja yang tidak pantas dilontarkan di hadapan publik. Sebagai pejabat publik, Apolo juga menegaskan bahwa ia tidak anti kritik bahkan sangat menghargai jika ada masukan dan saran yang diberikan demi peningkatan kinerja yang lebih baik. Namun ia mengingatkan perlu memahami lebih mendalam bahwa kritik bukanlah mencari kesalahan atau kelemahan.
Menurutnya, kritik adalah suatu upaya intelektual untuk mencari data atau fakta di balik peristiwa lalu dianalisis dengan benar, selanjutnya menghasilkan informasi yang kredibel untuk dijadikan dasar guna perbaikan-perbaikan. “Kritik dalam terminologi seperti ini sangat dibutuhkan. Pemerintah sebagai orang tua dan juga pembina serta pengayom memang menjadi tempat masyarakat untuk menyampaikan masukan maupun kritik agar ada perbaikan serta peningkatan pelayanan ke depan,”ungkapnya.
Menurutnya ada tiga tahapan yang dapat dilakukan dalam memberikan kritikan, yaitu mengawalinya dengan memberikan apresiasi terhadap kinerja yang sudah dilakukan pihak tertentu selanjutnya barulah mengkritisi hal-hal yang dinilai masih kurang dan yang terakhir adalah memberikan solusi. Lebih lanjut gubernur mengemukakan, peran media sangat penting dalam menyebarluaskan berbagai informasi di tengah-tengah masyarakat khususnya bagi pers yang berada di kawasan selatan Papua seiring dengan pertumbuhan penduduk yang begitu pesat sehingga menyebabkan informasi tentang berbagai peristiwa, baik informasi tentang pembangunan maupun aktivitas masyarakat sudah menjadi hak konsumsi masyarakat di daerah tersebut.
Tentunya informasi yang diberikan adalah informasi yang benar, factual dan berdasarkan fakta yang terjadi di tengah masyarakat. Media juga mempunyai peran dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, apalagi perbedaan pendapat sering terjadi di kalangan masyarakat karena beberapa hal, baik perbedaan sudut pandang, latar belakang pendidikan, kebudayaan dan lain sebagainya. Namun media harus dapat memberikan informasi yang berimbang disertai pertimbangan yang logis dan rasional sehingga masyarakat tidak terpecah karena informasi yang tidak benar atau hoax.(iis)
