MAPPI,ARAFURA,-Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116 Kodim 1707/Merauke, Rabu (17/5) memasuki hari ketujuh dan pembangunan 15 unit rumah layak huni untuk masyarakat Kampung Homlikya masih terus dikerjakan.
Komandan Kodim 1707/Merauke Letkol Inf Bayu Kriswandito, S. Hub. Int. selaku Dansatgas TMMD menjelaskan bahwa alasan dipilihnya Kampung Homlikya dikarenakan kampung tersebut merupakan kampung pemekaran dari Distrik Syahcame yang juga merupakan distrik baru.
“Kita ketahui bersama bahwa masyarakat Kampung Homlikya ini tergolong kurang mampu dan perlu sentuhan dari kita terutama masalah tempat tinggal, ” jelas Dandim.
Pelaksanaan TMMD tidak hanya fokus pada sasaran fisik yakni pembangunan 15 unit rumah saja, tetapi juga non fisik seperti penyuluhan bela negara, penyuluhan dan pelayanan kesehatan, penyuluhan stunting, Posyandu, Posbindu, penyuluhan perikanan, tanaman pangan dan holtikultura, penyuluhan hukum (kamtibmas), pembinaan kerohanian dan pemutaran film.
Egedius Auun salah satu warga Kampung Homlikya mengungkapkan bahwa, rumah warga semuanya terbuat dari papan dan kayu dan kebanyakan kondisinya sudah mulai lapuk sehingga tidak layak huni. Bahkan karena termakan usia, beberapa rumah kondisinya hampir roboh.
Dengan dilaksanakannya program TMMD maka menjawab impian warga yang selama ini menginginkan rumah yang layak huni. “Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak TNI yang sudah membangun rumah untuk masyarakat Kampung Homlikya, sekali lagi terima kasih bapak TNI”. ujar Egedius. (iis)