ACEH UTARA,ARAFURA,-Pelatihan pembuatan bandeng presto kepada warga Aceh Utara yang dilakukan Ir.H.Ahmad Untung Surianata, MH atau yang akrab disapa Untung Sangaji, Kapolres Aceh Utara masa jabatan 2016-2018 dan Kapolres Merauke masa jabatan 2020-2022, Minggu (21/8) masih berlanjut dimana yang menjadi sasaran pelatihan kali ini adalah warga di wilayah Lhoksukon. Pelatihan tersebut lebih kepada pemantapan sehingga warga semakin trampil dan memahami bagaimana cara membuat produk oleh-oleh bandeng presto yang memiliki kualitas bagus.
Bumbu yang digunakan juga sangat lengkap, khas bumbu dari daerah Aceh, baik bumbu utama maupun rempah-rempah yang digunakan. Tidak hanya sekedar melatih memasak, Untung juga memberikan edukasi beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat melakukan produksi, di antaranya faktor higienitas, penggunaan perlengkapan memasak yang tepat seperti celemek, sarung tangan, pakaian yang bersih dan tepat untuk pekerja, masker, penutup kepala, sepatu boot hingga wawasan tentang keamanan dan keselamatan kerja.
“Hari ini saya melaksanakan pelatihan pemantapan bagi warga Lhoksukon tentang pembuatan Bandeng Presto Untung Sangaji dengan menggunakan bumbu khas Aceh serta pengaturan pengapian yang baik dan cara melakukan produksi yang benar,” terang Untung kepada ARAFURA News via telepon usai pelatihan. Untung juga mengingatkan warga untuk lebih memperhatikan olahan bumbu karena bumbu memegang peranan penting dalam menghasilkan produk yang bagus dan enak.
Oleh sebab itu ia menekankan kepada peserta pelatihan agar dapat mempertahankan citarasa yang baik dan kualitas, khususnya tekstur, rasa dan olahan bumbu agar konsisten dan tidak berubah. Di hadapan warga, Untung juga menegaskan pentingnya kemasan dan brand yang akan dipasarkan sehingga harus diperhatikan dengan baik dan lebih ditonjolkan.
Selanjutnya jika pelatihan berjalan baik dan kontinyu, akan dilakukan langkah promosi dengan memberikan produk yang telah dibuat kepada sejumlah pejabat dan stake holder di Aceh Utara guna ikut memberikan penilaian terhadap bandeng presto tersebut.
Dengan mengusung brand resmi ‘Bandeng Presto Untung Sangaji’ maka menjadi sebuah jaminan bahwa produk yang dibuat benar-benar berkualitas dan layak untuk dipasarkan secara luas. “Sudah ada barcode juga sehingga brand yang saya gunakan ini semakin dipercaya dan sudah meluas pemasarannya di beberapa daerah di Indonesia,”tukas Untung.
Tidak serta merta hanya untuk memajukan UMKM di Aceh Utara, sebagian rezeki yang diperoleh dari hasil penjualan akan disisihkan untuk membantu warga yang membutuhan khususnya anak-anak yang kesulitan biaya pendidikan, baik di tingkat dasar hingga perguruan tinggi.(iis)
