Dan lantamal saat menyerahkan tali asih (foto:iis)
MERAUKE,ARAFURA,-Pemberian tali asih, pengobatan umum dan pembagian paket stunting yang dilakukan jajaran Lantamal XI Merauke diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat khususnya warga Asmat yang bermukim di Rumah Tinggal Sederhana (RTS) binaan Lantamal. Kepedulian yang ditunjukkan oleh Brigjen TNI (Mar) Gatot Mardiyono, SH selaku Danlantamal beserta jajarannya ini memang patut diapresiasi mengingat masih banyak masyarakat asli Papua yang membutuhkan sentuhan.
Saat menghadiri kegiatan bakti sosial dalam rangka memperingati Hari Armada RI tahun 2022 di kawasan RTS warga Asmat, Kamis (1/12), Danlantamal mengungkapkan bahwa warga Asmat yang merupakan tetangga dari Lantamal XI ini kembali menjadi sasaran kegiatan sosial yang rutin diadakan oleh prajurit TNI AL di sejumlah momen. Kali ini dilaksanakan dalam rangka menyongsong Hari Armada RI yang dikemas dalam satu kegiatan sekaligus. Warga mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis, pemberian vitamin kepada ibu hamil, sosialisasi tentang stunting, pemberian alat tulis kepada pelajar serta sembako kepada seluruh KK di pemukiman tersebut.
“Karena kita hidup bertetangga dan kita juga sebagai pembina warga di sini maka sudah selayaknya untuk dibantu,”tukas Danlantamal. Sementara itu Asisten Potensi Maritim Danlantamal XI, Kolonel Laut (P) Endra Kusuma kepada wartawan mengemukakan, melalui kegiatan sosial tersebut maka jajaran Lantamal ingin menunjukkan bahwa keberadaan institusi ini memang memberikan manfaat bagi masyarakat. Selain melaksanakan bakti sosial, kegiatan lain yang turut dilaksanakan adalah penanaman mangrove secara nasional di Pantai Lampu Satu usai upacara Hari Armada nanti.
Ucapan terima kasih turut disampaikan oleh Ketua Pemuda Warga Asmat, Fenansius Manam atas perhatian dan kepedulian dari Lantamal XI selama ini. Menurutnya, Lantamal XI rutin memberikan bantuan dan mencakup berbagai segi, baik ekonomi, kesehatan hingga pendidikan. “Warga sangat berterima kasih atas perhatian tersebut dan berharap dapat berkelanjutan. Masih banyak warga yang hidup dalam keterbatasan dan membutuhkan perhatian, di antaranya untuk memenuhi kebutuhan air, listrik dan rumah yang layak,”ujarnya.(iis)