MERAUKE, ARAFURA- Pengurus DPD KNPI Provinsi Papua Selatan menyatakan segera meninta klarifikasi atas pernyataan Ady Muslimin (Jojo) yang mengaku mengatasnamakan Forum Kota’ FORKOTA’ Papua Selatan. Dimana menyatakan diduga ada perkataan Ketua DPD KNPI Papua Selatan terkait perijinan peredaran Miras (minuman keras) beralkohol.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Papua Selatan menyatakan siap mengambil langkah-langkah mediasi bahkan ranah hukum bilamana langkah mediasi perihal klarifikasi dinilai gagal atau tidak direspon yang bersangkutan.
Demikian Press Release yang disampaikan Wakil Ketua I Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPD KNPI Papua Selatan, Antonius Bambang E. Susilo, S. Hut, M.Si .,kepada media ini, Senin 4 November 2025.
“Kami berharap pihak FORKOTA dalam hal ini saudara Adi dapat membuktikan pernyataannya atas dinamika yang berkembang pasca Aksi Solidaritas Anak Perempuan Disabilities Usia 11 Tahun Kasus Mutilasi. Aksi Solidaritas di Kapsul Waktu Merauke pada Selasa (28/10/2025) lalu.
Dikatakan, pernyataan tersebut diduga telah menyeret dan mencederai nama Ketua DPD KNPI Papua Selatan dan organisasi tersebut. Sehingga secara organisasi pihakhya memandang patut diminta diklarifikasi sehingga tidak menjadi bahan konsumsi publik yang tidak jelas kebenarannya.
Apalagi atas pernyataan yang disampaikan di hadapan publik dan tersebar luas pada frame media sosial dan media massa, maka jajaran pengurus DPD KNPI Papua Selatan menyatakan sikap tegas untuk mengundang yang bersangkutan (Adi M, red).
Sementara itu saat di hubungi via telepon seluler Adi Muslimin (Jojo) mengaku siap saja memenuhi undangan DPD KNPI Papua Selatan. Mengenai waktu dan tempat serta materi apa yang mau diklarifikasi dirinya menyerahkan kepada pihak KNPI Papua Selatan.
“Saya siap saja bila ada undangan resmi dari KNPI Papua Selatan. Siapa yang mengundang, untuk siapa, dimana dan materinya apa, silahkan saja. Kalau ada undangan maka saya bersedia hadir, ‘ungkap Adi Muslimin menjelaskan singkat. *”
Laporan : Ist/Felix
