MERAUKE, ARAFURA, -Tim Dosen Lintas Jurusan dari Universitas Musamus (Unmus) melaksanakan pelatihan Pembuatan E-Book dan Soal Berbasis Hots Interaktif untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Digital untuk para guru dari berbagai bidang studi. Kegiatan ini merupakan implementasi dari salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) di Tahun 2022.
Harapannya, dengan terlaksananya kegiatan ini, dapat mengatasi masalah yang dihadapi oleh sebagian besar guru yaitu sebagian besar guru masih kesulitan dalam penyusunan soal level HOTs (Higher Order Thinking Skill). Bahan ajar yang dimiliki oleh guru belum dikemas dalam e-book dan kebanyakan e-book yang digunakan oleh guru hanya peralihan dari buku cetak ke buku digital saja tanpa adanya penambahan animasi dan video dalam e-book tersebut. Selain itu, Guru memerlukan pelatihan untuk menambah wawasan mereka dalam membuat buku elektronik (e-book) beserta soal evaluasi level HOTs yang interaktif.
Sebelum pelaksanan kegiatan pendampingan, kegiatan ini diawali dengan observasi sekaligus memperkenalkan apa itu socrative dalam pembuatan soal HOTs dan aplikasi sigil dalam pembuatan e-book interaktif.
Tahap pendampingan di laksanakan di awal September 2022. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, Tim PKM menyampaikan beberapa materi terkait konsep penulisan soal HOTs dan e-book yaitu definisi soal HOTs, level kognitif soal HOTs, dimensi proses kognitif; karakteristik soal Hots, hal-hal penting dalam penulisan soal HOTs, langkah-langkah menyusun soal HOTs, perbedaan soal HOTs dan bukan soal HOTs, dan dilanjutkan dengan praktik penggunaan socrative yang merupakan student response system yang memungkinkan guru untuk membuat kuis atau permainan interaktif. Socrative ini diguanakan dalam pembuatan soal HOTs agar penyajain soal HOTs dalam proses pembelajaran bervariatif. Pada materi kedua ini memaparkan terkait pembuatan e-book menggunakan aplikasi sigil dimana sigil merupakan software editor untuk epub yang bersifat open source yang bisa menyajikan tidak hanya teks dan gambar saja akan tetapi bisa menyajikan video dan audio. Adapun rentetan materi kedua diantaranya definisi e-book, persiapan awal membuat e-book, perbedaan bahan ajar dan buku ajar, tatacara pembuatan bahan ajar, tatacara mengubah e-book menggunakan aplikasi sigil, praktik penggunakan aplikasi sigil dalam membuat e-book.
“Kegiatan ini juga dilanjutkan pada tahap evaluasi. Tahap evaluasi merupakan tahap terakhir dari kegiatan ini dimana tim PKM melihat output dari keberlanjutan hasil kegiatan tanpa pendampingan. Kegiatan evaluasi dilaksanakan pada Awal Desember 2022 di SMP YPK Merauke. Pada tahapan ini, tim PKM memantau sejauh mana guru dapat menggunakan socrative dalam membuat soal HOTs dan penggunaan aplikasi sigil dalam membuat e-book interaktif,”ujar
Rezky Uspayanti selaku ketua tim.
Tim Dosen program ini diketuai oleh Rezky Uspayanti, S.Pd., M.Pd. Dosen Pendidikan Bahasa Inggris, dan anggota yaitu Nurlela Pandiangan, S.Kom., M.Kom. dari Jurusan Pendidikan Komputer.
Pelaksanaan kegiatan PKM ini berlangsung selama +- 4 bulan yaitu September s/d Desember 2022 dengan beberapa tahapan, yaitu: Perizinan, Tahap Observasi, Pemberian Pelatihan/Materi, dan tahap evaluasi. Mitra dari kegiatan PKM ini adalah Guru-guru di SMP YPK Merauke dari berbagai program study.
“Harapan kami dengan adanya kegiatan ini, guru di SMP YPK Merauke dapat memahami dalam penulisan soal HOTs interaktif dan pembuatan e-book interaktif sehingga dapat meningkatkan motivasi peserta didik dalam pembelajaran,Rezky Uspayanti menambahkan.
