MERAUKE,ARAFURA,-Terkait investasi besar besaran di bidang food estate yang berlangsung di Provinsi Papua Selatan saat ini maka selaku pimpinan perusahaan bernama PT. Indo Traktors Papua, Didik Tri Yuwono turut mengemukakan pendapatnya. Menjabat pimpinan perusahaan di bidang kontraktor dan forestry di wilayah Papua Selatan tentu saja dirinya menyambut baik perkembangan investasi di bidang pertanian atau food estate tersebut.
Apalagi dataran Papua Selatan memang sangat cocok untuk investasi di bidang ini. “Tetapi ada beberapa hal yang wajib kita wajib waspadai terkait investasi yang masuk terutama dampak lingkungan yang akan timbul setelah project berjalan. Sebab tengah dilakukan pembukaan lahan secara besar-besaran sehingga instansi terkait perlu lebih cermat dalam menyikapi dampak ke depan, “ujar Didik kepada ARAFURA News, Kamis (15/8).
Menurut Didik, ketika investor melibatkan kontraktor lokal maka itu langkah yang sangat strategis dan bermanfaat. Pasalnya selain memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi lokal, hal ini juga membantu memastikan bahwa proyek tersebut dapat berjalan dengan lebih lancar dan efisien.
Pengusaha muda ini juga berharap para investor dapat menggandeng dan memperhatikan kearifan lokal, baik masyarakat adat maupun mengikutsertakan kontraktor lokal dalam pembangunan project. “Kontraktor lokal memiliki pemahaman yang mendalam tentang kondisi setempat, serta jaringan dan sumber daya yang dapat mempercepat proses konstruksi dan operasional. Mereka juga berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja dan pengembangan keterampilan di komunitas lokal, yang pada gilirannya mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif, “jelas Didik.
Pihaknya berharap kearifan lokal dapat terus diperkuat dan menjadi model bagi investasi-investasi lainnya. Dengan adanya sinergitas di antara pihak-pihak terkait, maka dapat dipastikan proyek-proyek pertanian di Merauke tidak hanya sukses dalam pencapaian tujuan, tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat.(iis)