Apresiasi Sulaeman Hamzah Kepada Masyarakat Di Momen Halal Bi Halal

  • Bagikan

MERAUKE, ARAFURA, -Kembali menggelar acara halal bi halal di Merauke usai Hari Raya Idul Fitri tahun ini, anggota Komisi IV DPR RI, Sulaeman L. Hamzah mengemukakan bahwa momentum tersebut menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat. Menurut nya hubungan baik yang telah terbina selama ini harus dirawat, terlebih kepada tim dan masyarakat yang selama ini telah mendukung pihaknya pada Pileg beberapa waktu lalu.

Menurutnya, acara tersebut sudah menjadi tradisi bagi masyarakat di Indonesia sehingga pihaknya juga rutin melaksanakan. Bahkan dalam kesempatan tersebut telah disediakan sejumlah bingkisan dan hadiah menarik melalui penarikan undian yang dipersembahkan kepada masyarakat yang hadir. “Jadi kita turut berbagi pada halal bi halal kali ini dan sudah selayaknya dilakukan karena mereka adalah orang-orang yang berkeringat bersama kita untuk berjuang.

Semoga bisa menjadi berkah karena kita dapat terpilih kembali juga berkat doa mereka, ” terang Sulaeman kepada wartawan di sela-sela acara halal bi halal di Rumah Aspirasi Sulaeman Hamzah, Selasa (23/4). Lebih lanjut ia menjelaskan, hadiah yang disiapkan bervariasi, termasuk hadiah umroh sebanyak empat tiket. Namun khusus untuk umroh akan diundi saat Idul Adha mendatang. Khusus untuk undian yang disediakan saat halal bi halal sebanyak 350 kupon dengan harapan dapat memberikan kebahagiaan dan sukacita kepada masyarakat.

Sulaeman memang tidak pernah melupakan orang-orang yang telah berjasa kepadanya sehingga memberikan apresiasi yang cukup besar. Sebagai wakil rakyat yang ada di Senayan, ia benar-benar memperhatikan masyarakat dan hal ini sejak dulu telah dilakukan. Oleh sebab itu dengan tulus dan penuh kerendahan hati, ia menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan semua pihak yang telah mendukungnya selama ini.

“Masyarakat yang menilai kita dalam bekerja. Kita disebut sebagai wakil rakyat tentunya kita juga harus tahu diri. Jadi kita mewakili mereka, jangan sampai ketika sudah duduk manis usai terpilih malah melupakan mereka, ” tegasnya. Pada intinya, ia tidak pernah menebar janji manis apalagi membeli suara rakyat. Dalam hal ini dirinya sangat menghargai masyarakat sehingga semua dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan. (iis)

  • Bagikan